kaharingan adalah. tikas gnaro padahret natabognep akgnar malad aynaratna id nagnirahaK tunagnem gnay )owaB ,nagnawaL ,naynaaM ,nusuD( kayaD ukus tada aracapu utas halas halada naidaW . kaharingan adalah

Sementara itu, biasanya rumah betang diukir dengan ukiran khas Dayak di tiang dan dindingnya. Kalimantan sendiri terbagi menjadi Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan. Kaharingan adalah kepercayaan tradisional suku Dayak ketika agama lain belum Sebagai contoh, suku Dayak memiliki kepercayaan dalam hal beragama yaitu kepercayaan Kaharingan. Terminologi Biaju dipakai untuk menyebut nama sekelompok masyarakat, sungai, wilayah dan pola hidup (Ras 1968: 336). Rumah Betang adalah rumah adat sebagai tempat tinggal suku Dayak yang terdapat di Kalimantan, baik Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Utara. Kaharingan (Foto: synergy-tours) Pemeluk agama Kaharingan mayoritas adalah suku Dayak. Menurut masyarakat Dayak Ngaju, Kaharingan telah ada beribu-ribu tahun sebelum datangnya. Tiwah adalah prosesi penguburan sekunder pada penganut Kaharingan, sebagai simbol pelepasan arwah menuju lewu tatau (alam kelanggengan) yang dilaksanakan setahun atau beberapa tahun setelah penguburan pertama di dalam tanah. 2. agama leluhur masyarakat dayak ngaju, yang telah ada sejak dua manusia laki-laki dan perempuan pertama diciptakan, yaitu Menyamai Tunggal Garing Janjahunan Laut dan Kameloh Putak Bulau janjulen Karangan Kamasan Tombon (Panaturan 1973 dan. Itu adalah beberapa suku-suku di Pulau Kalimantan yang wajib sekali untuk kamu ketahui. Berikut ini adalah pembahasan tentang kain-kain tradisional yang berasal dari Kalimantan. Mitologi dalam agama Kaharingan adalah istilah untuk menyebutkan mitologi pada agama asli suku Dayak, yaitu agama Kaharingan. Dia adalah Sedangkan kaharingan adalah suatu agama atau kepercayaan atau keyakinan asli bagi penduduk pribumi suku dayak di kalimantan khususnya Kalimantan Tengah. agama Hindu pada tahun 1980. Namun pada saat ini, agama Kaharingan di anut oleh masyarakat dayak yang berada di Kalimantan Tengah, Selatan, Timur, dan Barat. tengah menyesuaikan desain yang dibuat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Upaya dalam memperjuangkan kepercayaan Kaharingan menjadi salah satu agama di Indonesia meliputi persiapan, perencanaan, keorganisasian,Kaharingan adalah satu dari beberapa agama lokal sebenarnya telah memperjuangkan pengakuan negara secara progresif dari sejak lama. Aruh Baharin adalah upacara adat serta keagamaan Kaharingan yang digelar oleh masyarakat Suku Dayak Meratus dan Suku Dayak Halong di Kalimantan Selatan yang dilaksanakan saat musim panen padi ladang ( Pahumaan) telah usai. Tapi kalau menyebut kata Daya (Dayak), kemungkian besar semua orang akan tahu. Saat ini Kaharingan menjadi salah satu agama leluhur di Indonesia yang masih bertahan dan dianut oleh. Kata ini mungkin masih asing bagi kebanyakan orang. Ritual ini bertujuan untuk. Dipercaya bahwa sebuah kepala yang baru dipenggal cukup kuat untuk. Danum Kaharingan merupakan substansi yang maha berharga di alam semesta 2 Pada jaman pemerintahan Belanda Yohanes Salilah adalah seorang perawat , beragama Kristen dan pegawai di rumah sakit missi di Kuala Kapuas (Barimba). Ada juga beberapa agama minoritas di Indonesia, seperti Sikhisme, Yudaisme, Sunda Wiwitan, dan Kaharingan. Di dalam agama Kaharingan dikenal upacara Tiwah. Banjarmasin adalah kota terbesar di Kalimantan Selatan, yang berada di Indonesia. Ini berlaku pula antara nilai‑nilai budaya itu dengan etnisitas (ethnicity. Menurut keyakinan suku Dayak Ngaju, Kaharingan telah ada sejak Ranying Hatalla Langit menciptakan alam semesta dan menurunkan manusia pertama. Kaharingan adalah kepercayaan tradisional suku Dayak di Kalimantan, ketika agama lain belum memasuki Kalimantan. Apollo,M. Kaharingan adalah kepercayaan tradisional suku Dayak di Kalimantan, ketika agama lain belum memasuki Kalimantan. Karena pemerintah Indonesia mewajibkan penduduk dan warganegara untuk menganut salah satu agama yang diakui oleh pemerintah Republik Indonesia, sejak 20 April 1980 . View PDF. Sebagai contoh, suku Dayak memiliki kepercayaan dalam hal beragama yaitu kepercayaan Kaharingan. Lambat laun, upaya ini mengundang begitu banyak kontroversi. Hindu Kaharingan dipermainkan oleh kekuatan- kekuatan dari pihak politik serta agama. Percaya Reinkarnasi, yaitu percaya bahwa roh yang telah meninggal dapat lahir kembali, baik ke dalam tubuh manusia, binatang, tumbuhan, atau bersemayam pada benda-benda mati, misalnya batu besar, pertemuan sungai, puncak-puncak gunung, dan sebagainya. Seni ini berupa sastra lisan atau juga bisa disebut pantun yang dilagukan. Telun dan juga buhul basarah di balai basarah, balai basarah juga disebut sebagai tempat memuja dan memuji Ranying Hatala Langit. Kaharingan berasal dari Bahasa Sangiang atau Bahasa Tuhan, dari kata ‚HARING‛ yang artinya Hidup ditambah awalan KA dan akhiran AN menjadi Kehidupan, jadi Kaharingan artinya adalah sumber Kehidupan dengan Kuasa Tuhan. Kedua, Ritual Kaharingan adalah ritual yang penuh dengan nyanyian-nyanyian suci para basir dan tukang hanteran. Pembahasan 2. 4 7 B. Kaharingan adalah agama asli suku Dayak di Pulau Kalimantan. Menurut Carita Parahiyangan adalah agama Jatisunda,” tulisnya seraya mengakui informasi yang ia dapatkan terhitung sedikit karena orang Kanékés. Suku Dayak banyak menganut agama ini sejak lama sebelum agama-agama besar diakui oleh pemerintah. Organisasi alim ulama Hindu Kaharingan adalah Majelis Besar Agama Hindu Kaharingan (MBAHK) pusatnya di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Karena pemerintah Indonesia mewajibkan penduduk dan warganegara untuk menganut salah satu agama yang diakui oleh pemerintah Republik Indonesia, sejak 20 April 1980 . Masyarakat Dayak Ngaju khususnya yang beragama Hindu Kaharingan sangat kaya dengan upacara-upacara keagamaan salah satunya adalah tata cara perkawinan pada masyarakat suku Dayak Ngaju yang disebut "Pelek Rujin Pangawin". Panaturan adalah kitab suci agama Kaharingan [1]. 1. 3. Dapat dilihat pada Uca News, Penganut Aliran Kepercayaan Meminta Pengakuan kepada Negara, dapat diakses pada laman. Agama Kaharingan adalah kepercayaan turun-temurun yang diwariskan oleh nenek moyang. Ajaran Agama Hindu Kaharingan, upacara perkawinan adalah suci yang harus dilaksanakan oleh setiap pasangan yang akan hidup berumah tangga. Dalam tradisi mereka, beras hasil panen (baras hanyar) belum boleh dimakan sebelum menggelar upacara Aruh. Dayak Kayan, yang daerah persebarannya meliputi Kabupaten Bulungan di Kalimantan Timur dan Serawak di Malaysia; 2. Seperti halnya dengan agama lokal. Lambat. Ajaran Kaharingan dikategorikan dalam ajaran agama Hindu dikarenakan beberapa hal dalam sistem kepercayaan ini dinilai serupa. Kaharingan parcaya kapada Tuhan Yang Maha Esa (Ranying Hatalla Langit), dianut sacara turun temurun wan dihayati ulih. Entitas itu bisa disamakan dengan Tuan Yang. Kaharingan adalah sebagai berikut: 1. Kaharingan adalah sebutan formal untuk sistem kepercayaan Luangan, Maanyan, Ngaju dan ot Danum yang merupakan salah satu kelompok suku Dayak di Kalimantan. Salah satu ayat tawur yang sering digunakan oleh umat Hindu Kaharingan adalah “Panarinjetku ganam, kilau lunuk randan pakungan tingang, pararuguh labatan tingkah tapang ringkang pasanan antang”, artinya Kubangunkan roh kekuatan kemahakuasaan-MU, dari badan tempat tinggal-MU, bahwa di dalam behas tawur itu. Patung Sapundu mempunyai fungsi yaitu sebagai pendidikan, terutama dalam pendidikan Agama Hindu dari Tattwa, Susila. Menurut kepercayaan Kaharingan yang merupakan kepercayaan masyarakat pada zaman dahulu, tradisi Tiwah ini bisa mengantarkan. Kaharingan adalah kepercayaan [. Pada awalnya Kutai merupakan nama suatu teritori tempat bermukimnya masyarakat asli Kalimantan. Pada peringkat ketiga adalah agama Hindu Kaharingan dengan persentase 11,98% dari total penduduk Murung Raya dan 0,02% lainnya menganut agama Buddha, Konghucu, serta aliran kepercayaan lainnya. Dikutip dari Kalteng. Secara nasional, di awal 1990-an. Kaharingan adalah kepercayaan yang dianut oleh banyak orang Dayak, terkadang setiap kelompok atau wilayah Dayak Kaharingan memiliki jalannya masing-masing, namun Kaharingan di Kalimantan bagian utara tidak dapat dipisahkan dengan Kaharingan di Kalimantan bagian selatan, tetapi juga tidak dapat disamakan. Pengakuan terhadap legitimasi Kaharingan sebagai sebuah agama telah lama menjadi sejarah pemicu dari gerakan pro-otonomi. Adapun yang melatarbelakangi pelaksanaan ritual Nyangiang dalam kehidupan umat Hindu Kaharingan adalah. Sebenarnya tidak hanya suku dayak saja yang ada di Kalimantan, tapi ada suku Paser, Banjar, Tidung. Istilah Kaharingan diambil dari Danum Kaharingan yang berarti ‘air kehidupan’. Walakin, mereka tetap berada di jalannya masing-masing. Kaharingan berasal dari kata " Haring " yang artinya hidup. Agama Balian atau yang sekarang beberapa kalangan menyamakan dengan agama Kaharingan adalah agama asli penduduk Meratus yang belum tersentuh ajaran agama lain. Agama Kaharingan sudah ada sejak lama di Kalimantan bahkan sebelum agama-agama. Kaharingan adalah sebutan formal untuk sistem kepercayaan Luangan, Maanyan, Ngaju dan ot Danum yang merupakan salah satu kelompok suku Dayak di Kalimantan. Kaharingan sebagai Agama Orang Dayak. Di samping sebagai tradisi (Kayun, 2011:72), tiwah dalam Agama Hindu Kaharingan juga merupakan ritual upacara kematian. Sebagai contoh, suku Dayak memiliki kepercayaan dalam hal beragama yaitu kepercayaan Kaharingan. Kain ini merupakan warisan budaya yang sudah ada sejak 1668 atau pada saat Borneo berada di bawah kekuasaan Raden Bima. Ini disebabkan adanya dualisme pemikiran yakni feminim dan maskulin. 2. 466 1,22% Kaharingan adalah kepercayaan suku Dayak Kalimantan Tengah yang pada Sensus 2010 digabungkan dalam kelompok Lainnya. Pada mulanya agama Kaharingan merupakan agama (atau lebih tepatnya ialah kepercayaan) yang dianut oleh suku dayak Ngaju. Namun hasil riset saya kata "Kaharingan" bermakna pada metafora Pohon kehiduapan yang tumbuh. 2 Upacara Tiwah Upacara Tiwah adalah tradisi upacara pemakaman masyarakat sukuKaharingan adalah kepercayaan tradisional suku Dayak di Kalimantan, ketika agama lain belum memasuki Kalimantan. Penganut kaharingan juga mengenal upacara pembakaran mayat, seperti Ngaben dalam agama Hindu. Agama Kaharingan adalah kepercayaan turun-temurun yang diwariskan oleh nenek moyang. Atap pelana dengan posisi melintang ini juga sering disebut atap model Rumah Kampung atau Rumah Lipat Kajang (Rumah Kajang Pedati). Agama Asli Nusantara. Istilah Kaharingan artinya tumbuh atau hidup, dimana kepercayaan ini hidup dan tumbuh secara turun temurun dan dihayati oleh suku Dayak. Misalkan di Barito, Tuhan disebut Yustu Ha Latalla dan di Kotawaringin Barat disebut Sanghyang. Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah tidak memiliki data jumlah penganut Kaharingan di Kalteng. Kaharingan berasal dari kata “Haring” yang berarti hidup ditambah dengan awalan Ka dan akhiran An menjadi kehidupan. Menariknya, Kaharingan adalah kepercayaan yang dilebur dengan ajaran agama Hindu. Kaharingan. Bentuk hampir mirip bangunan rumah, dan di ruangan diletakkan. Mantir. . “Dalam kehidupan sehari-hari, umat Kaharingan percaya kepada makhluk-makhluk Ilahi yang berkuasa dan bertugas membantu keselamatan manusia, memberi rezeki dan menyebarkan penyakit, dan lain-lain yang. Disebut pulitik (politik) karena implikasinya adalah adanya pola hubungan yang asimetrik, tidak seimbang, dan4. Wiwitan sendiri berarti sebagai awalan. Lama atau tidaknya ritual. Kaharingan berasal dari bahasa Sangen (Dayak kuno) yang akar katanya adalah ’’Haring. Kaharingan adalah nama agama masyarakat Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah. bagi masyarakat agama kaharingan adalah tempat mengikat hewan korban sebagai perantara pengawal bagi roh yang meningal untuk menuju lewu tatau atau surga. Praktik seorang Balian tampaknya paralel dengan apa yang dikenal dengan ‘Shaman’ atau 'Shamanism’. Sebelum Nusantara didiami bangsa berkulit cokelat. Untuk pakaian adat, Dayak Ngaju biasanya menggunakan warna merah sebagai warna dominan, kain atau rompi dari kulit kayu, serta menggunakan bulu burung enggang dan ruai. Menurut orang Dayak Ngaju, Kaharingan tidak dimulai sejak zaman tertentu. 10 Jenis Alat Musik Tradisional Suku Dayak Kalimantan. Bahwa Kaharingan adalah kepercayaan Suku Dayak. 1. Pura adalah tempat sembahyang, tempat menghambakan diri, dan mendekatkan diri yang fana ini kepada Ida Sang Hyang Widhi, Maha pencipta yang kekal dan baka itu. Rumusan Masalah 1. Kitab suci agama mereka adalah Panaturan dan buku-buku agama lain, seperti Talatah Basarah (Kumpulan Doa), Tawar (petunjuk tata cara meminta pertolongan Tuhan dengan upacara menabur beras), dan sebagainya. Di dalam pembinaan ini mereka diperkenalkan dengan sistem. Informan lain mengatakan semua orang Dayak adalah pengamal. Kepercayaan Kaharingan yang berkembang di Kalimantan sangat kaya dengan adat istiadat, upacara pemujaan yang diwarisi oleh leluhur dari masa lampau. mulanya adalah agama Kaharingan (setelah integrasi menjadi Hindu Kaharingan). Kitab suci agama mereka adalah Panaturan dan buku-buku agama lain, seperti Talatah Basarah (Kumpulan Doa), Tawar (petunjuk tata cara meminta pertolongan Tuhan dengan upacara menabur beras), dan sebagainya. dapat dikemukakan adalah tiwah. [3] Di masa lalu sering sekali terjadi perang antar sesama Suku Dayak sendiri. Ternyata itu adalah kerabat atau keluarga dari siswa saya tersebut, yang sudah meninggal sebelumnya. Kalimantan Tengah memiliki ibu kota yang bernama Kota Palangkaraya dan didominasi oleh tiga etnis dominan yang tinggal di daerah tersebut. Informasi yang senada juga kita dapati dalam tulisan Hudson (1967, 1972) bahwa suku Dayak Ma’anyan di wilayah sungai Barito menyebut sistem agama mereka juga sebagai Kaharingan. Kaharingan, Agama Leluhur yang Terancam. Agama Kaharingan sudah ada sejak lama di Kalimantan bahkan sebelum agama-agama lainnya memasuki. Melalui negosiasi para elite mereka, Kaharingan dapat terlembagakan (institusionalisasi) dalam struktur negara (diakui) hingga mendapakan sarana prasarana penunjang peribadatan. Kaharingan. Istilah Kaharingan diambil dari Danum Kaharingan yang berarti ‘air kehidupan’. Kaharingan adalah kepercayaan suku Dayak Kalimantan Tengah yang pada Sensus 2010 digabungkan dalam kelompok Lainnya. Kaharingan berasal dari Danum Kaharingan yang memiliki arti air kehidupan. Bagi orang Ngaju apa yang luhur, yang asli, yang sejati dan yang berasal dari suku sendiri itulah yang suci, baik, Panaturan. Dari beberapa penjelasan di atas, menurutnya dapat disimpulkan bahwa Hinting Pali, Mahinting atau Tarinting adalah upacara ritual Agama Hindu Kaharingan, dan tidak ada hubungannya dengan Mahinting menutup jalan atau memblokir areal perusahaan untuk meminta ganti rugi, atau memasang Hinting untuk menyelesaikan sengketa lahan. Festival utama Kaharingan adalah festival Tiwah, yang berlangsung selama tiga puluh hari, dan melibatkan banyak pengorbanan binatang seperti kerbau, lembu, babi dan ayam sebagai persembahan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Saya sempat melongok sebentar ternayata di dalam Pambak sudah ada beberapa Raung yang diletakkan tersusun rapi di dalamnya. Ngayau adalah adat berburu kepala musuh yang dilakukan oleh para lelaki. Penulis merekomendasikan jika ingin menerjemahkan bahasa Sangiang dengan cara yang lebih gampang adalah dengan memilah kalimat tesebut secara berpasangan, dan lalu terjemahkan lurus kata per kata pada kalimat pertama, maka secara otomatis akan ditemui makna yang sama dalam kalimat berikutnya, (seperti contoh di. Sementara enam suku besar Dayak tersebut adalah suku Dayak Klemantan, Dayak Iban, Dayak Apokayan, Dayak Murut, Dayak Ot-Danum Ngaju, dan Dayak Punan. Mading. Marko Mahin, STh, MA, seorang pendeta (teolog) dan antropolog penyelami Kaharingan, agama Dayak. 21 disebutkan 8 bentuk perkawinan sebagai berikut: (1) Brahma wiwaha adalah bentuk perkawinan yang dilakukan dengan memberikan seorang wanita kepada seorang pria ahli Veda dan berkelakukan baik yang diundang oleh pihak. Pada jaman Jepang, Ia kembali menganut agama Kaharingan dan menjadi imam Kaharingan(Baier, 2007:. 4. Parisada Dharma Hindu Kaharingan, dan lain-lain di bawah koordinasi. Konsep Kaharingan sendiri tentang Allah adalah : Kaharingan berfikir bahwa dunia ini dibagi dua bagian yakni alam atas dan alam bawah. Di Pura adalah tempat memupuk serta memelihara ingatan umat kepada Ida Sang Hyang Widhi yang Maha Tunggal itu. Kaharingan berasal dari kata " Haring " yang artinya hidup. Kitab ini ditulis dalam bahasa Sangiang dengan huruf latin. Kaharingan adalah agama asli suku dayak sebelum agama-agama besar masuk dan merebak di Pulau Kalimantan. Kain Songket Sambas. Di Bali, adanya perayaan ini membuat semua kegiatan seperti pelayanan umum, pariwisata, dan transportasi ditiadakan. Upacara Tiwah merupakan prosesi mengantarkan roh leluhur yang telah meninggal. Agama Kaharingan adalah kelompok agama Hindu yang juga dikenal sebagai Hindu Kaharingan. Era kemerdekaan yang dinikmati rakyat Indonesia pada tahun 45-an, ternyata tidak dirasakan oleh Umat Kaharingan ketika itu. 3. mulanya adalah agama Kaharingan (setelah integrasi menjadi Hindu Kaharingan). Piring tempat menampung rambut. Namun seiring berkembangnya zaman, ada sebagian masyarakat Dayak yang mengonversi agama Kaharingan menjadi Budda versi Tionghoa. Oleh karena persamaan tersebut, sejak tanggall 20 April 1980 kepercayaan kaharingan dikategorikan sebagai aliran agama Hindu. Pada awalnya Kutai merupakan nama suatu teritori tempat bermukimnya. Ternyata, setelah bergabung dengan Hindu, banyak keresahan yang dialami para pemeluk Kaharingan. AGAMA Kaharingan Luangan dibawakan oleh DATU SONGKONG yang bergelar APAR BULAU ULING LANGIT. Walakin, mereka tetap berada di jalannya masing-masing. Kaharingan percaya akan adanya entitas yang sering disebut dengan Ranying Hatalla. Kaharingan is an indigenous monotheistic folk religion of the Dayak people such as Katingan, Lawangan, Ma'anyan, Ngaju, Ot Danum people native to the Central Kalimantan and South Kalimantan region in Indonesia. Ciri khas dari Dayak Ngaju adalah agama kaharingan yang masih dianut oleh sebagian suku Ngaju, serta upacara Tiwah, atau upacara mengantarkan roh leluhur. Totem tersebut digunakan untuk tiang. Kaharingan. Rumah Adat Betang. Kaharingan adalah salah satu Agama asli Indonesia yang berasal dari Kalimantan. Jika kita menilik kembali kebelakang, Hindu Kaharingan adalah Hindu yang pertama kali hadir di Nusantara dan tercantum pada prasasti lebih kita kenal dengan sebutan Swarna Dwipa sebelum akhirnya tumbuh dan berkembang ke tanah Jawa. Ketujuh suku ini terdiri dari 18 anak suku sedatuk yang terdiri dari 405 suku kekeluargaan. Jawaban: Persamaan antara ritual keagamaan dalam agama hindu dan kepercayaan kaharingan adalah? mempercayai reinkarnasi, yaitu percaya bahwa roh yang meninggal akan bisa lahir kembali, ke dalam tubuh manusia, binatang, tumbuhan, ataupun bersemayam pada benda mati, seperti batu besar, pertemuan sungai, puncak-puncak. Namun, agama lebih condong kepada sesuatu yang resmi sedangkan kepercayaan tidak. Dalam kehidupan orang Dayak manusia dan kosmos adalah sangat erat hubungannya. Menariknya, Kaharingan adalah kepercayaan yang dilebur dengan ajaran agama Hindu. Dalam teks berbahasa Arab, al-Hind adalah istilah yang digunakan untuk menyebut suku bangsa di suatu daerah yang kini disebut India, sedangkan 'Hindu' atau 'Hindoo' digunakan sejak akhir abad ke-18 dan seterusnya oleh orang Inggris untuk menyebut penduduk 'Hindustan', yaitu bangsa di sebelah barat daya India. Kabupaten ini sebelumnya. Balai Basarah Induk Intan Kaharingan yang berlokasi di Muara Teweh, Barito Utara, Kalimantan Tengah. Dalam perkembangannya, Agama Hindu Kaharingan berusaha. Kaharingan. Tujuan doktrin adalah menunjukkan kebenaran terhadap suatu ajaran. Hindu-Kaharingan pun terbentuk. Hasil penelitian ini adalah Makna sapundu bagi masyarakat agama kaharingan adalah tempat mengikat hewan korban sebagai perantara pengawal bagi roh yang meningal untuk menuju lewu tatau atau surga. Selain itu juga melambangkan kemurnian cinta kasih suami istri seperti emas yang tidak pernah luntur, begitu pula cinta kasih. . Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pada tahun 2007, di Kalimantan Tengah (yang terdiri dari 13 Kabupaten dan 1 Kotamadya). Meski. Kaharingan berasal dari Bahasa Sangiang atau Bahasa Tuhan, dari kata ‚HARING‛ yang artinya Hidup ditambah awalan KA dan akhiran AN menjadi Kehidupan, jadi Kaharingan artinya adalah sumber Kehidupan dengan Kuasa Tuhan. Di Kalimantan, ada 5 atau 7 suku asli, yaitu Melayu, Dayak, Banjar,. Walaupun banyak yang berpendapat bahwa kejawen merupakan sebuah agama, namun pemeluk kepercaayaan ini sendiri tidak menganggap demikian. Hindu-Kaharingan pun terbentuk. Atap Bubungan Tinggi menutupi ruang induk yang. Philosophy of Kaharingan "metak ranu madu rahu, lawu ma tane tipak sulau" Tulisan ini adalah bagian epsiteme kajian filsafat Kaharingan Dayak Kalimantan. Lambat laun Kaharingan mempunyai tempat ibadah yang dinamakan Balai Basarah atau Balai Kaharingan. Entitas itu bisa disamakan dengan Tuan Yang. Kaharingan adalah agama asli suku Dayak di Pulau Kalimantan. Makna adanya syarat ini sebagai Jalan Adat dalam upacara perkawinan pada masyarakat Hindu Kaharingan adalah agar rumahtangga itu tidak tersesat, artinya dapat berjalan dengan baik, bahagia dan sejahtera. Kaharingan adalah kepercayaan masyarakat Dayak yakni menyembah Ranying Hatalla Langit (Tuhan)yang telah menciptakan alam semesta. Kaharingan percaya akan adanya entitas yang sering disebut dengan Ranying.